Iklan terbaru Samsung yang
mempromosikan fitur S Pen yang ada pada smartphone dan tablet besutannya
mengundang cemoohan dari banyak orang di situs jejaring sosial. Bukan
soal fitur S Pen-nya yang disindir, namun karena ada kesalahan ketik.
Menurut laman IBN Live yang dikutip Selasa (26/11/2013), iklan itu muncul di sebuah billboard di Perancis. Pada iklan tersebut, Samsung mengubah pepatah dari semula "The pen is mightier than the sword" (pena lebih tajam dari pedang) menjadi "The pen is mightier than the finger" (pena lebih tajam dari jari).
Tapi
apa yang terjadi? Ada kesalahan ketik kecil dalam versi iklan billboard
tersebut, sehingga membuat iklan tersebut memberikan makna yang sama
sekali berbeda.
Iklan tersebut berbunyi:
"The penis, mightier than the finger" (penis lebih kuat dari jari). Hilangnya spasi antara dua kata -- yakni
pen dan
is --
dan adanya penambahan koma membuat makna iklan itu jadi berbeda. Apakah
betul itu hanya salah ketik atau memang disengaja untuk menarik
perhatian orang?
Dugaan lain yang mungkin terjadi adalah ada
seseorang yang telah mengedit iklan tersebut lalu memposting gambar
tersebut di internet. Hingga berita ini diturunkan belum bisa
diverifikasi apakah gambar tersebut asli atau memang sudah direkayasa.
Sumber : http://tekno.liputan6.com/read/756737/iklan-samsung-pajang-kata-penis-sengaja-atau-salah-ketik
Artikel Terkait